Real Madrid berhasil mencapai perempat final Copa del Rey pada Rabu malam,
namun kekalahan dari Leganes di leg kedua menambah kekhawatiran serius atas peluang mereka
memenangkan trofi di apa yang sejauh ini merupakan kampanye yang mengecewakan.
abadiplay , Kehilangan 1-0 di Estadio Municipal de Butarque adalah kesepuluh Los Blancos musim ini,
yang sudah satu lebih banyak dari yang mereka derita sepanjang musim 2017-18.
Dari 32 pertandingan musim ini, 19 adalah kemenangan, tiga berakhir imbang sementara sepuluh kekalahan
meninggalkan keraguan serius tentang apa yang bisa dicapai tim dalam lima bulan yang tersisa.
Di bawah Julen Lopetegui, tim kehilangan enam pertandingan dari 14 penampilan,
tetapi angka Santiago Solari tidak jauh lebih baik, dengan empat kekalahan dari 18 penampilan.
LEBIH BURUK DARI MUSIM TERAKHIR
Di bawah Zinedine Zidane, tim Real Madrid yang memenangkan Liga Champions kehilangan hanya sembilan pertandingan dari 62 pertandingan,
sementara skuad saat ini telah kehilangan satu pertandingan lagi dalam 30 pertandingan mengejutkan kurang.
Pada titik ini musim lalu, masuk ke babak 16 besar melawan Paris Saint-Germain, Madrid berkinerja buruk, namun tidak ada yang mendekati angka mengecewakan bahwa tim saat ini sedang bersiap-siap.
MASALAH SKOR
Kekalahan di Leganes membuat Madrid kosong di depan gawang untuk kesempatan kedelapan musim ini, sesuatu yang terjadi hanya enam kali dari yang terakhir, sementara itu tidak terjadi sama sekali dalam kampanye 2016-17.
Solari menyebutkan pada akhir pertandingan bahwa ia tidak memiliki striker dan, meskipun benar karena absennya Mariano Diaz, Karim Benzema dan Gareth Bale, itu tidak membenarkan bentuk skor buruk yang telah disaksikan sepanjang musim.